PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA SIGAPITON DALAM PEMANFAATAN PIPA PARALON MENJADI ALAT PEMUPUK JAGUNG YANG BERNILAI EKONOMIS SEBAGAI PERWUJUDAN MASYARAKAT YANG KREATIF DAN MANDIRI

Authors

  • Fitri Maria Goretti Sipayung Universitas HKBP Nommensen Pematangsiantar
  • Rando Sidauruk Universitas HKBP Nommensen Pematangsiantar
  • Ungkap Ompusunggu Universitas HKBP Nommensen Pematangsiantar
  • Winfronstein Naibaho Universitas HKBP Nommensen Pematangsiantar

Abstract

Desa Sigapiton, Kecamatan Ajibata, Kabupaten Toba, Provinsi Sumatera Utara. Desa ini terletak di pinggiran Danau Toba. Hampir setiap desa dipinggiran Danau Toba berpanorama indah.  Tempat ini merupakan tempat yang memiliki banyak potensi yang dapat dikembangkan baik dari sumber daya alam dan sumber daya manusia. Permasalahan yang ditemukan di desa Sigapiton adalah adanya potensi alami desa yang belum dimanfaatkan dengan baik, kurangnya Ilmu Teknologi (IPTEK). Maka dari itu, program kerja dari kelompok KPPM UHKBPNP yang berlokasi di desa Sigapiton yaitu untuk menumbuhkan kesadaran warga mengenai pentingnya mewujudkan lingkungan masyarakat yang kreatif dan mandiri. Adapun program kerja yang dibuat bertujuan untuk memberdayakan masyarakat lebih maju dengan pelatihan mengenai cara pembuatan alat pemupuk jagung dari bahan yang berasal dari sisa Pipa air Sigapiton sehingga memberikan manfaat langsung terhadap kehidupan masyarakat dibidang ekonomi kreatif serta meningkatkan nilai ekonomis sisa Pipa air yang banyak ditemukan di desa Sigapiton untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat. Metode yang digunakan berupa penjelasan yang berisi teori dan juga praktek pembuatan alat pemupuk jagung secara langsung. Hasil dari pengabdian masyarakat ini adalah pemahaman peserta tentang pembuatan alat pemupuk jagung dari pipa paralon dan produk pemupuk jagung yang sudah jadi dan siap untuk dipakai maupun dijual kembali.

References

Panitia KPPM. 2023. Pedoman Kuliah Kerja Nyata (KKN) 2021 Fakultas Teknik dan Pengelolaan Sumber Daya Perairan Universitas HKBP Nommensen Pematangsiantar

Mahasiswa KKN UNDIP Membuat Alat Penabur Pupuk Sederhana Bantu Meringankan Pekerja Petani di Desa Canggal

Cara Membuat Alat Penabur Pupuk Manual Dari Paralon Di Lahan Kering

Soesatyo, “Generasi Milenial dan Era Industri 4.0,” detikNews. 2018.

Brodjonegoro and Satryo, “Kecakapan Era 4.0,” Kompas, 2018

Chandra, R.N (2015, Januari). “Karya Tulis Mahasiswa Internet Of Things dan Embaded System Untuk Indonesia”,Universitas Surya.

Cahyono, G. H. (n.d), “Internet Of Thing (Sejarah, Tekhnologi dan Penerapannya)”, Forum Tekhnologi

V. E. Satya, “Strategi Indonesia Menghadapi Industri 4.0,” in INFO Singkat, 2018.

H. Prasetyo and W. Sutopo, “Perkembangan Keilmuan Teknik Industri Menuju Era Industri 4.0,” in Seminar dan Konferensi Nasional IDEC 2017, 2017.

Published

2024-04-24

Issue

Section

Articles